Apa sih Natural Language Processing? Mari kita lihat dulu Artificial Intelligence atau AI yang kini tengah memberikan kemajuan yang pesat dan dampak yang besar bagi kehidupan manusia.
Berbagai industri dimudahkan dengan adanya Artificial Intelligence ini karena dapat mengoptimalkan efisiensi dan mengumpulkan wawasan baru dari data mereka.
Ada beberapa cabang teknologi Artificial Intelligence atau AI, salah satunya adalah Natural Language Processing atau NLP.
Apa itu Natural Language Processing (NLP)?
Natural Language Processing atau NLP adalah kemampuan program komputer untuk memahami bahasa manusia, baik dalam lisan maupun tulisan.
Teknologi Natural Language Processing sediri menggabungkan linguistik komputasi, pemodelan bahasa manusia berbasis aturan dengan model statistik, machine learning, dan deep learning.
Berbagai elemen itulah yang memungkinkan program komputer untuk memproses bahasa manusia dalam bentuk lisan maupun tulisan untuk memahami makna sepenuhnya, lengkap dengan maksud dan sentimen ucapan atau tulisan.
Natural Language Processing digunakan untuk mengukut sentimen dan menentukan bagian mana yang penting dari bahasa manusia.
Ada banyak aplikasi yang sudah menggunakan Natural Language Processing, seperti Google Translate, Grammarly, Siri, Cortana, dan Alexa.
Pendekatan Natural Language Processing
Dalam melakukan tugasnya, ada beberapa pendekatan yang digunakan oleh komputer untuk memahami bahasa manusia, diantaranya:
1. Pendekatan simbolik
Pendekatan simbolik menggunakan pendekatan berdasarkan aturan dan leksikon yang sudah dikembangkan manusia.
Artinya, sistem hanya menerima aturan bicara dalam bahasa tertentu yang sudah diwujudkan dan direkam oleh pakar linguistik untuk diikuti.
2. Pendekatan statistik
Pendekatan statistik didasarkan pada contoh fenomena linguistik yang dapat diamati dan berulang. Sistem akan mengenali tema berulang melalui analisis matematis.
Identifikasi kemudian dilakukan pada tren dan sampel teks yang besar, kemudian sistem komputer dapat mengembangkan aturan linguistiknya sendiri. Kemudian aturan linguistik ini digunakan untuk menganalisis input bahasa yang digunakan.
3. Pendekatan koneksi
Pendekatan koneksi adalah pendekatan yang menggabungkan pendekatan simbolik dan pendekatan statistik.
Hal ini dimulai dengan menggunakan aturan bahasa secara umum kemudian menyesuaikannya dengan aplikasi spesifik yang berasal dari pendekatan statistik.
