Sebagian besar orang awam menganggap bahwa mempelajari machine learning itu susah dan bikin pusing. Pandangan ini sepenuhnya benar tapi juga tidak sepenuhnya salah karena memang machine learning itu tidak sebatas membuat tapi juga menggunakan. Hal inilah yang coba disampaikan Umar Affandi dalam acara Community Day yang bertajuk “Pengenalan Pemrograman R dalam Machine Learning” pada Kamis, 4 Juli 2019.
Dalam acara ini, pria yang akrab disapa Mas Umar ini menjelaskan tentang proses-proses yang ada dalam data science terutama pada machine learning. Mas umar juga menerangkan secara detil perbedaan antara algoritma machine learning dan aplikasi pada umumnya. Dalam aplikasi biasa, developer membuat algoritma yang berfungsi untuk menghasilkan output dari input yang user berikan. Sementara dalam machine learning, algoritma digunakan untuk menentukan fungsi dari data input dan output yang telah kita miliki. Dengan kata lain kita hanya memberikan fakta-fakta dan tugas machine learning adalah mencari korelasinya. Itulah kenapa machine learning selalu dihubungkan dengan big data agar tingkat akurasi machine learning semakin tinggi.
Selain penjelasan fundamental tentang data science, machine learning, dan big data, Mas Umar juga memberikan demo membangun machine learning dengan bahasa pemrograman R. Dalam demo ini Mas Umar menggunakan platform Azure. Bahasa pemrograman R digunakan dalam membuat model machine learning dalam Azure sehingga mematahkan mitos bahwa mengembangkan machine learning hanya bisa dilakukan oleh programmer yang sudah ahli.