4 Strategi Mengelola Anggaran IT

4 Strategi Mengelola Anggaran IT

4 Strategi Mengelola Anggaran IT

Staying on top of the curve doesn’t mean having to go broke

Tidak diragukan lagi bahwa mendintegrasikan teknlogi adalah cara terbaik untuk menjaga bisnis tetap berada dalam kondisi puncak dan kompetitif. Tetapi membangun bisnis yang menguntungkan tentu membutuhkankan anggaran yang tidak murah, terutama pembiayaan IT.

Ada beberapa cara untuk menangani anggaran IT supaya tidak terlalu membengkak. Berikut ini adalah beberapa cara untuk membuat anggaran IT tetap optimal:

Gunakan Teknologi Cloud

Jika anda belum mengadopsi teknologi cloud, setidaknya untuk penyimpanan data, anda benar-benar ketinggalan. Layanan cloud saat ini sudah sangat murah, mulai dari gratis hingga berlangganan tiap bulan. Metode ini lebih dari cukup untuk bisnis kecil hingga menengah dibandingkan harus membeli dan memelihara server fisik dengan harga puluhan juta dan biaya pemeliharaan yang tidak murah.

Tentu saja teknologi cloud tidak berhubungan dengan penyimpanan saja tetapi dapat digunakan untuk berbagi dokumen, software modelling, dan kebutuhan lain. Jika anda masih ragu, coba bandingkan biaya menyewa layanan cloud dengan biaya mempunyai server fisik sendiri

Manfaatkan Aplikasi Gratis

Amati perangkat lunak apa yang memenuhi kebutuhan bisni anda dan lihat apakah ada versi atau alternatif gratis dari perangkat lunak tersebut. Contoh mudahnya adalah Google, Google memiliki rangkaian perangkat lunak yang lengkap dan memiliki versi gratisnya seperti Google Docs, Google Sheets, dan Google Sheets.

Anda juga bisa menerapkan program gratis ke perangkat lunak dengan kegunaan lain, tetapi tetap ingat satu prinsip bahwa kenyamanan adalah hal yang utama. Jika anda nyaman dengan aplikasi gratis seperti Google Docs maka anda berhemat puluhan juta untuk lisensi perangkat lunak.

Otomatisasi Task Rutin.

Sudah banyak perangkat lunak yang mendukung otomasi mulai dari email, social media, hingga penggajian. Tugas yang dulunya dikerjakan dalam waktu berjam-jam kini dapat dilakukan dengan lebih efisien. Tentu teknologi tinggi perlu dioperasikan dengan persiapan dan sumber daya manusia yang sudah terlatih melakukannya

Go Green

Mungkin ini terdengar seperti kampanye lingkungan, tetapi kampanye lingkungan sendiri mendorong teknologi untuk berkembang dengan sangat baik. Contoh mudahnya adalah teknologi LED, mulai dari lampu hingga monitor desktop jika kita menggunakan teknologi LED dapat menghemat biaya energy hingga 50% bahkan lebih. Selain ramah lingkungan, juga menghemat anggaran bukan?

Dapatkan Artikel Ekslusif tiap Jum’at Pukul 07:09 langsung ke email kamu.

Tingkatkan Kualitas dan Indeks SPBE Daerah Anda

Tingkatkan Kualitas dan Indeks SPBE Daerah Anda

SPBE – Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

Tingkatkan Kualitas dan Indeks SPBE Daerah Anda

Tingkatkan Kualitas dan Indeks SPBE Daerah Anda 1

Dapatkan informasi Standar kompetensi yang tepat untuk meningkatkan kualitas SDM SPBE daerah Anda. Dan manfaatkan Asesmen SDM gratis yang kami sediakan sebagai syarat untuk meningkatkan indeks SPBE.

Jangan lewatkan informasi paket-paket pelatihan, workshop, online learning dan manfaat lainnya.

Jangan lewatkan Asesmen SDM Gratis

 

Cara mengikuti Asesmen:

  1. Buatlah akun di Eduparx https://eduparx.inixindojogja.co.id/signUp
  2. atau Login dengan Google
  3. Masuk ke menu Semua Akses –> Enrollment.
  4. Lalu masukkan kode Enroll: SDM-SPBE
  5. Akses asesmen di menu Semua Akses –> Asesmen
  6. Mulai melakukan asesmen untuk Tata Kelola dan Manajemen SPBE, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

Download

 

Standar Kompetensi Teknis SDM SPBE

Download

Asesmen

Kompetensi Teknis SDM

Ikuti asesmen gratis

Webinar Network Security Mikrotik

Webinar Network Security Mikrotik

Inixindo Live Webinar

Network Security Mikrotik

Mikrotik menjadi sistem populer dalam sebuah jaringan internet yang bisa kita temui mulai dari perusahaan besar, tempat publik maupun rumah-rumah. Dalam membangun jaringan internet tentu diperlukan sebuah keamanan yang menjaga dan melindungi jaringan terhadap ancaman baik dari dalam maupun luar sehingga sistem yang dibangun tidak terganggu.

Webinar ini akan memberikan anda pengetehuan tentang bagaimana melindungi jaringan yang dibangun dengan sistem mikrotik terhadap berbagai ancaman. Daftar sekarang dan dapatkan aksesnya!

Waktu

1 September 2021

Mulai

14.00

Waktu Indonesia Barat

Daftar gratis sekarang untuk mendapatkan aksesnya!

Dapatkan Info Promo dan Event Langsung ke Email Anda.

Ini Alasan Microlearning Mampu Tekan Pengeluaran hingga 10 Juta US Dollar

Ini Alasan Microlearning Mampu Tekan Pengeluaran hingga 10 Juta US Dollar

Ini Alasan Microlearning Mampu Tekan Pengeluaran hingga 10 Juta US Dollar

Microlearning menjadi salah satu tren pelatihan yang saat ini sering digunakan di dalam perusahaan. Bahkan, penerapan microlearning ini berdampak nyata pada produktivitas perusahaan itu sendiri.

Sayangnya, meski microlearning sudah banyak digunakan di mana-mana, namun menemukan studi kasus penerapan microlearning sendiri bukan hal mudah.

Berikut ini, sudah kami rangkum dari situs elearninginside.com beberapa contoh perusahaan mana saja yang sudah menerapkan microlearning dan seperti apa hasil positif yang didapatkan.

Perusahaan yang Menerapkan Microlearning

Walmart

Walmart memiliki jaringan distribusi terbesar di dunia, dengan jutaan produk yang berpindah tiap harinya, hampir di seluruh dunia.

Namun, proses distribusi yang sangat besar tersebut akhirnya menimbulkan tantangan besar, khususnya pada bidang keselamatan kerja.

Hingga akhirnya Walmart bertujuan untuk menciptakan budaya keselamatan kerja yang baik, agar mengurangi risiko, insiden, juga cedera yang bisa berdampak pada keuangan perusahaan.

Mengapa berhubungan dengan keuangan perusahaan? Sebab, hanya dengan turun 5% saja hal yang berhubungan dengan keselamatan kerja, bisa menyelamatkan jutaan uang perusahaan.

Akhirnya, Walmart membuat program microlearning yang tidak hanya bisa meningkatkan pengetahuan dan pencegahan insinden pada karyawan, namun juga menciptakan mindset agar selalu mengedepankan keselamatan di pekerjaan mereka.

Implementasi microlearning tersebut diimplementasikan pada lebih dari 150 pusat distribusi di seluruh AS dan bisa diakses lebih dari 75.000+ karyawan.

Para karyawan Walmart ternyata sangat menyukai microlearning. Hal ini ditunjukkan lewat angkat partisipasi secara sukarela yang cukup tinggi rata-rata 91%.

Selain itu, microlearning juga berdampak pada penurunan 54% insiden keselamatan kerja yang tercatat di pusat distribusi.

Penurunan presentase inisiden ini, tidak lain karena pengetahuan karyawan tentang keselamatan kerja meningkat hingga 15%.

Bloomingdale’s

Pengalaman Walmart dalam menerapkan microlearning, ternyata menarik perhatian dari perusahaan ritel, Bloomingdale’s.

Tujuannya sama, yaitu microlearning diharapkan bisa meningkatkan pelatihan tentang keselamatan ke 10.000 karyawan di 12 negara bagian.

Topik yang dibahas dalam microlearning seperti bagaimana menggunakan tangga, cara membersihkan pecahan kaca, dan bagaimana cara yang benar untuk menggunakan cutter.

Para karyawan bisa mengakses microlearning tersebut kapan saja, cukup melalui tablet saja.

Hasil dari microlearning tersebut, didapatkan peningkatan partisipasi karyawan secara sukarela untuk pengembangan skill meningkat 90%, dan bisa mencegah kecelakaan kerja hingga 83%.

Dari sisi bisnis, terdapat pengurangan klaim kesehatan hingga 41% dan mampu menghemat 10 juta US Dollar uang Bloomingdale.

At Home

Retailer dekorasi rumah, At Home, menggunakan microlearning untuk berbagai kebutuhan pelatihan, termasuk kemanan kerja, customer service, bahkan microlearning digunakan untuk peningkatan kemampuan kepemimpinan.

Microlearning tersebut digunakan ke lebih dari 3.000 pegawai At Home yang ada di 100 toko dalam 28 negara bagian.

Hasilnya, diketahui ada penurunan insiden keselamatan kerja hingga 36%, dan pelatihan yang dilakukan untuk karyawan bisa diselesaikan hanya dalam waktu empat minggu dari yang biasanya sampai memakan waktu enam bulan.

Berkhsire Hathaway

Berkshire Hathaway Media Group (BH Media) memiliki lebih dari 30 koran harian, dan 70 koran mingguan.

BH Media berhadapan dengan beragam operasi, proses, dan budaya yang berbeda untuk tiap korannya.

Selain itu, mereka juga membutuhkan cara untuk memberikan pelatihan ke tim penjualan mereka di berbagai lokasi.

BH Media akhirnya membuat metodologi penjualan terpadu yang berbasis microlearning.

Hasilnya, 98% peserta sangat setuju bahwa penggunaan microlearning tersebut tidak hanya berguna, tetapi juga dapat langsung diterapkan dalam pekerjaan sehari-hari mereka.

Apa Kelebihan Microlearning?

Microlearning memiliki berbagai kelebihan yang bisa membantu kemajuan perusahaan. Hal ini juga karena metode microlearning menggunakan video sebagai media pembelajarannya.

Video yang digunakan dalam microlearning ini sendiri bisa diakses tanpa batas waktu. Sehingga peserta tidak perlu takut ketinggalan materi dan masih mungkin mengulanginya jika tidak paham

Para peserta bisa menggunakan microlearning baik di pagi hari, sore, atau bahkan larut malam sebelum tidur.

Hal ini sangat berguna, terutama bagi seseorang yang memiliki aktivitas padat dan punya waktu terbatas.

Selain itu, bagi perusahaan sendiri, penggunaan microlearning bisa menghemat waktu pelatihan yang dibutuhkan seorang karyawan.

Biasanya, proses pelatihan bisa memakan waktu berhari-hari. Hal tersebut akan sangat berpotensi mengganggu pekerjaan mereka, dan pekerjaan utama akan tertunda cukup lama.

Dengan microlearning, perusahaan tidak perlu takut produktivitas karyawan terganggu. Sebab, tidak ada lagi alasan pelatihan mengganggu pekerjaann.

Karyawan bisa menggunakan microlearning di sela kesibukan kerja mereka. Sehingga microlearning juga bisa dikatakan mampu menjaga produktivitas karyawan.

Satu hal yang menarik, Inixindo sebagai salah satu lembaga pengembangan SDM yang berpengalaman puluhan tahun, sudah menyediakan microlearning tersebut dan bisa diakses melalui platform eduparx.inixindojogja.co.id.

Dengan memanfaatkan platform tersebut, perusahaan bisa menghemat uang pengembangan platform hingga ratusan juta rupiah.

Maka, bukan alasan lagi proses pelatihan dan pengembangan SDM perusahaan terhambat, terutama karena masalah waktu.

Microlearning dari Inixindo adalah solusinya. Segera daftar sekarang, dan dapatkan manfaat yang besar dari microlearning tersebut bagi kemajuan perusahaan Anda.

Webinar Pengelolaan Fasilitas Data Center

Webinar Pengelolaan Fasilitas Data Center

Inixindo Live Webinar

Pengelolaan Fasilitas Data Center

Data center saat ini menjadi tumpuan paling penting dalam perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat ini. Semua kebutuhan digital saat ini membutuhkan sebuah data center sebagai pusat dari data-data penting yang digunakan. Data center sebagai salah satu komponen utama harus dikelola dengan baik agar dapat menyediakan layanan yang cepat aman, handal dan baik. Lalu bagaimana cara pengelolaan fasilitas data center yang tepat?

Webinar ini akan memberikan anda insight tentang bagaimana pengelolaan fasilitas data center yang tepat. Daftar sekarang webinar ini secara gratis untuk mendapatkan aksesnya!

Waktu

25 Agustus 2021

Mulai

14.00

Waktu Indonesia Barat

Daftar gratis sekarang untuk mendapatkan aksesnya!

Dapatkan Info Promo dan Event Langsung ke Email Anda.