Kegagalan Teknologi
Selama 15 tahun terakhir, sangat bisa terlihat adanya perubahan besar pada teknnologi yang digunakan, seperti perusahaan-perusahaan menerapkan kini bebas dari penggunaan kertas. Dokumen-dokumen penting disimpan secara lokal di hard drive komputer.
Tapi apa masalahnya? Bisa saja suatu saat hardware komputer rusak atau diserang virus maupun ransomware, sampai laptop yang tiba-tiba mati total.
Dan, apabila perusahaan Anda sangat bergantung pada data, tentu ini bisa menjadi mimpi buruk untuk perusahaan Anda.
Lebih Unggul dari Kompetitor
Saat Anda memiliki strategi backup dan pemulihan data, ini menjadikan Anda secara otomatis memiliki keunggulan atas kompetitor lain.
Sebab, saat Anda bisa memastikan bahwa memiliki rencana backup yang tepat, Anda memiliki nilai lebih di mata konsumen maupun calon konsumen.
Sebagi contoh, jika perusahaan Anda kehilangan uang milyaran akibat peretasan, perusahaan bisa saja kehilangan konsumen. Sebab konsumen sudah kehilangan kepercayaan sama sekali ke perusahaan Anda.
Saat ini, peretasan masih menjadi musuh yang sangat besar untuk perusahaan. Dan apabila sebuah perusahaan bisa diretas hacker, hal ini akan mengurangi kepercayaan konsumen.
Parahnya lagi tidak hanya itu saja, kepercayaan karyawan, investor, partner, serta calon konsumen juga memudar.
Tindak Pencurian
Sebuah perusahaan asal Amerika Serikat, Biscom, menemukan jika 85% dari karyawannya mencuri informasi serta dokumen perusahaan.
Apabila karyawan tersebut dipecat, mereka mengancam akan memberikan data yang didapata tersebut ke kompetitor.
Dengan kata lain, saat karyawan tersebut mencuri data, kemungkinan besar mereka bisa saja merugikan bisnis Anda.
Dan apabila Anda tidak memiliki backup data, maka data tersebut bisa langsung terhapus secara permanen dari sistem perusahaan Anda.
Peluang Human Error
Walau Anda percaya dan sangat mengandalkan karyawan, namun yang perlu diingat adalah mereka sejatinya masih manusia, yang jauh dari kata sempurna.
Apa hubungannya dengan backup dan pemulihan data? Sebab, penerapan backup dan pemulihan data bisa memastikan setiap kesalahan agar lebih diminimalisir dan sangat mungkin dihindari.
Sebagi contoh, bisa saja karyawan sedikit mengabaikan prosedur penting dari sebuah proses tertentu, atau mungkin tanpa sengaja memasukkan data yang salah, hingga berdampak pada tidak sengaja menghapus data.
Itulah mengapa, untuk menjaga data yang Anda miliki dari human error, maka pastikan Anda menerapkan backup dan pemulihan data.
Meminimalisir Kerugian Bencana Alam
Tentunya tidak ada yang bisa membuat prediksi yang tepat mengenai bagaimana alam bekerja, termasuk bencana alam yang bisa datang kapan saja.
Tapi tahukah Anda, jika bencana alam pun terbukti menjadi salah satu momok untuk infrastruktur IT sebuah perusahaan?
Ya, tentu saja. Bahkan sangat banyak peristiwa seperti suhu panas atau dingin yang ekstrem, banjir, serta bencana alam lainnya seperti gempa bumi dan angin rebut. Beragam jenis bencana tersebut bisa merusak jalannya operasional perusahaan Anda. Belum lagi jika ada hal-hal tidak terduga lainnya seperti mati listrik atau bahkan kebakaran yang bisa saja terjadi.
Saat sebuah perusahaan memiliki solusi backup, Anda tidak perlu terlalu memikirkan kerusakan yang terjadi.
Anda bisa dengan mudah menemukan informasi kunci dari data penyimpanan yang ada di cloud. Kemudian, mereka dapat melanjutkan operasional bisnis seperti biasa.
Penggunaan layanan cloud disaster recovery akan membuat data perusahaan Anda tetap aman meskipun terjadi bencana.
Respon Kemajuan Zaman
Saat ini, menyimpan data secara lokal masih berisiko kehilangan data. Sehingga, cara tersebut dianggap kurang tepat jika digunakan untuk menjalankan perusahaan.
Coba untuk backup data secara online, supaya bisa membantu Anda dan karyawan mengakses data tersebut kapan saja.
Dengan begitu, Anda dan tim bisa bekerja secara jarak jauh, di mana hal ini semakin lumrah di era digital seperti sekarang.