Ternyata penerapan kecerdasan buatan di Indonesia masih mengalami hambatan. Salah satunya dari sisi sumber daya manusia yang ada.

Bahkan pihak Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menyebut, apabila sumber daya manusia (SDM) dan data menjadi kendala yang menghambat penerapan kecerdasan buatan (AI) di Indonesia.

Melansir dari CNN Indonesia, Direktur Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Michael Andreas Purwoadi mengatakan, jika ketersediaan infrastruktur AI di Indonesia sudah cukup bagus.

Hal ini ditunjang dengan banyaknya perusahaan yang memakai AI untuk urusan administrasi. Bahkan pemerintah juga menggunakan AI, seperti High Performance Computing (HPC) milik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Pusat AI milik BPPT.

Ketersediaan Data Masih Kurang

Selanjutnya, Indonesia terkendala ketersediaan data yang masih kurang. Michael mengatakan Indonesia harus mampu menyiapkan data-data supaya bisa membuat algoritma yang bisa mengajari AI untuk membuat suatu proses berjalan.

Supaya pengumpulan data lintas sektor dan pemerintah semakin mudah, dibutuhkan Perpres No.39 Tahun 2019.

Perpres No. 39/2019 membentuk dewan pengarah satu data yang bertugas melakukan koordinasi, memantau dan mengevaluasi, serta melaporkan pelaksanaan satu data.

Satu Data Indonesia

Satu data Indonesia adalah kebijakan tata kelola data pemerintah antar instansi pusat dan daerah.

Kemudian data-data yang terkumpul dari berbagai sumber harus memenuhi standar data, metadata, interoperabilitas data, dan menggunakan kode referensi, dan data induk.

Michael mengatakan AI membutuhkan satu data yang benar. Sebab, saat ini masih banyak data-data mengenai suatu informasi yang sama terkumpul di berbagai perusahaan dan pemerintah.

Banyak data yang merupakan riset masing-masing instansi, berbeda satu sama lain.

Pengembangan SDM untuk Penunjang Kecerdasan Buatan

Michael juga mengatakan bahwa SDM di Indonesia masih belum memiliki pengalaman untuk menerapkan kecerdasan buatan.

Dengan begitu, diperlukan pelatihan-pelatihan lebih lanjut agar semakin banyak SDM yang mampu mendorong penggunaan kecerdasan buatan.

Tertarik Belajar Cloud dan Big Data Lebih Lanjut?

Jika Anda tertarik belajar Cloud dan Big Data lebih dalam lagi, Anda bisa mengikuti workshop.

Dalam workshop tersebut, Anda akan didampingi instruktur yang akan membantu pembelajaran dan penerapan topik tersebut.

Caranya dengan klik tombol di bawah ini:

 

 

Anda juga bisa mengikuti webinar gratis untuk membantu pengembangan karir IT.

Akan dihadirkan narasumber-narasumber yang ahli di bidangnya, sehingga memudahkan Anda mendapat jawaban dari masalah yang dihadapi.

Jadi, langsung saja klik tombol berikut:

 

 

Supaya tidak kelewatan informasi mengenai artikel terbaru dari kami, Anda dapat berlangganan dengan mengisi data pada form berikut ini: